JAILOLO, JhaziraMU– Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, resmi meluncurkan program mudik bersubsidi 50 persen sebagai bagian dari 100 hari kerja di sektor transportasi. Program ini ditujukan bagi mahasiswa dan pekerja yang akan mudik ke berbagai daerah di Maluku Utara menjelang Lebaran.
Peluncuran program berlangsung di Desa Galala, Jailolo, Halmahera Barat, Kamis (13/3/2025). Seremoni ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Gubernur Sherly, didampingi Bupati James Uang, Kabinda Malut, Kepala BI Malut, Kadis Perhubungan, Danlanal, serta jajaran Forkompimda. Ribuan warga tampak antusias menyaksikan peluncuran tersebut.
Gubernur menjelaskan bahwa subsidi ini berlaku untuk transportasi laut dari Ternate menuju Tidore, Sofifi, Halmahera Barat, Morotai, Halmahera Selatan, Kepulauan Sula, hingga Taliabu.
“Untuk rute jauh seperti Ternate–Taliabu, yang tarif normalnya Rp500 ribu, masyarakat hanya perlu membayar Rp250 ribu. Pemprov sudah mengalokasikan anggaran miliaran rupiah untuk mendukung program ini,” jelas Sherly.
Tiket subsidi bisa diperoleh di semua loket pelabuhan, baik kapal swasta maupun milik pemerintah daerah.
“Program ini tidak hanya membantu perjalanan pergi, tetapi juga kepulangan setelah Lebaran,” tambahnya.
Hingga berita ini diterbitkan, masyarakat mulai mengakses informasi terkait mekanisme pembelian tiket mudik bersubsidi.
