TERNATE, Jhazira – Pemerintah Kota Ternate melalui Dinas Perhubungan (Dishub) resmi meluncurkan sistem digitalisasi parkir tepi jalan, menandai era baru pengelolaan parkir yang lebih efisien dan transparan.
Inovasi ini secara simbolis diluncurkan oleh Sekretaris Daerah Kota Ternate, Rizal Marsaoly, di Kantor Dishub, Senin (14/4/2025). Sistem digital ini menggantikan metode konvensional berbasis karcis yang selama ini digunakan.
“Semua perangkat telah didistribusikan, dan mulai hari ini sistem digitalisasi parkir resmi dioperasikan oleh Dishub di sejumlah titik parkir,” ujar Rizal.
Ia menjelaskan, transformasi ini merupakan bagian dari rencana jangka panjang Pemkot Ternate yang secara bertahap telah dirancang oleh Dishub. Tujuannya tak hanya memperbaiki pelayanan publik, tapi juga mengoptimalkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor parkir.
“Masih ada titik-titik parkir yang belum berjalan optimal. Harapannya, sistem baru ini bisa menutup celah kebocoran dan meningkatkan akurasi pendapatan,” tambahnya.
Bayar Sekali, Parkir Sepuasnya
Kepala Dinas Perhubungan Kota Ternate, Mochtar Hasim, menerangkan bahwa sistem ini akan diterapkan di tujuh titik zona ekonomi utama, seperti depan Toko Perdana, gerbang Taman Nukila, depan Istana Musik, depan Rumah Makan Popeda, hingga area kiri-kanan Muara Mall.
“Kini cukup bayar parkir sekali di pintu masuk pertama dengan scan nomor polisi kendaraan. Setelah itu, pengguna bebas parkir di titik lain tanpa perlu membayar ulang. Sistem akan otomatis menolak pembayaran kedua,” jelas Mochtar.
QRIS & Pemantauan Real-Time
Menjawab keluhan masyarakat soal kesulitan uang tunai, Dishub juga mulai mengakomodasi pembayaran nontunai via QRIS yang terhubung langsung dengan Bank BPRS.
“Semua transaksi bisa dipantau secara real-time—per petugas, per lokasi, per hari. Ini bentuk transparansi pelayanan publik dan bagian dari sistem pengawasan modern,” pungkasnya.
Digitalisasi parkir ini diharapkan menjadi langkah awal menuju ekosistem transportasi cerdas di Kota Ternate, sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat akan pelayanan yang cepat, praktis, dan transparan.
