TERNATE, Jhazira – BPJS Kesehatan menggandeng sejumlah awak media di Maluku Utara dalam agenda rutin yang digelar di Kelurahan Moya, Ternate Tengah, Rabu (11/6/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dan menyosialisasikan program JKN secara lebih luas.
“Kolaborasi ini sangat penting, karena media membantu menyampaikan informasi dan memberi masukan agar layanan kami semakin baik,” ujar Deputi Direksi Wilayah X BPJS Kesehatan, Sofyeni.
Ia menjelaskan bahwa media memiliki peran besar dalam menjembatani pemahaman masyarakat soal hak dan kewajiban sebagai peserta JKN.
“Program ini sudah berjalan 11 tahun. Saat ini secara nasional, ada sekitar 273 juta peserta, tetapi keaktifannya masih di bawah 80 persen,” katanya.
Di Maluku Utara sendiri, capaian keaktifan peserta terus meningkat. Dari sebelumnya 76 persen, kini sudah mencapai 79,23 persen.
“Dukungan pemerintah daerah sangat signifikan. Beberapa kabupaten/kota juga sedang dalam proses mengaktifkan peserta yang nonaktif, terutama yang tergolong tidak mampu namun belum terdata,” ujarnya.
Hingga kini, dari 10 kabupaten/kota di Maluku Utara, hanya Kabupaten Taliabu yang belum mencapai Universal Health Coverage (UHC). BPJS Kesehatan pun mendorong pemda setempat untuk segera menuntaskan aktivasi peserta.
