TERNATE, JhaziraMu— Wakil Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Prof. Dante Saksono Harbuwono memberikan tanggapannya terkait sejumlah persoalan yang terjadi dalam program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Ternate, termasuk temuan belatung di MTsN 1 Ternate serta dugaan keracunan 17 siswa SMK Negeri 5.
Dikonfirmasi usai kunjungan kerjanya di Ternate, Kamis (31/7/2025), Prof. Dante menegaskan bahwa hasil peninjauan di beberapa dapur penyedia MBG menunjukkan bahwa fasilitas penyedia makanan telah sesuai dengan standar kebersihan dan keamanan pangan.
“Tadi saya kunjungi langsung dapurnya, dan semuanya cukup higienis. Evaluasi saya terhadap dapur-dapur tersebut menunjukkan kondisi yang baik,” ungkapnya.
Ia menilai, insiden seperti munculnya belatung atau dugaan keracunan bisa jadi hanya terjadi di lokasi tertentu dan bersifat kasuistik.
“Kalau ada kasus satu dua tempat, mungkin itu insidentil saja. Yang jelas, secara umum tidak ada masalah,” kata Wamenkes.
Meski begitu, ia menekankan pentingnya pengawasan berkelanjutan terhadap seluruh penyedia makanan MBG agar kejadian serupa tidak terulang.
“Evaluasi harus terus dilakukan. SPU sebagai standar pelayanan harus dijalankan oleh seluruh penyedia makanan bergizi gratis,” ujarnya.
Sebelumnya, ditemukan belatung di salah satu makanan MBG di MTs Negeri 1 Ternate pada Selasa (29/7/2025). Beberapa hari sebelumnya, tepatnya Selasa (22/7/2025), 17 siswa SMKN 5 Kota Ternate mengalami gejala keracunan usai mengonsumsi MBG. Tiga di antaranya sempat dirawat di rumah sakit.
