PALU, Jhazirah.com– Semangat juang atlet tinju Maluku Utara membara di ring Kejurnas Tinju Amatir 2025. Setelah empat hari bertarung sengit, enam petinju muda Malut memastikan tiket final, menjadikan provinsi ini salah satu kontestan paling dominan di ajang nasional tersebut.
Pertandingan semifinal yang digelar di JCC Kota Palu, Senin (27/10/2025), menjadi bukti ketangguhan kontingen asal Kota Ternate dan Halmahera Selatan. Dua petinju, Afgan Abubakar dan Mubarak Sahril, gagal melaju ke partai puncak dan harus puas dengan perunggu. Namun, empat lainnya berhasil menembus final dengan penampilan gemilang.
Median Esa Dano Ismail menutup laga dengan KO di ronde pertama atas petinju Kalimantan Timur, sementara Jurian Maulana, petinju putri asal Halmahera Selatan, juga menang KO atas wakil tuan rumah Sulawesi Tengah.
Manajer tim, Wahyu Firmansyah, mengungkapkan kebanggaan luar biasa atas pencapaian tersebut.
“Ini hasil kerja keras semua pihak. Atlet, pelatih, dan pengurus telah berjuang maksimal. Kami percaya Maluku Utara bisa pulang membawa gelar juara umum,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Pertina Maluku Utara, Nasri Abubakar, menilai keberhasilan ini bukan kebetulan, melainkan buah pembinaan berjenjang.
“Kami mulai dari pembinaan usia dini di sasana. Hasilnya kini mulai terlihat di level nasional,” ujarnya.
Selain enam finalis, tiga petinju Malut sebelumnya sudah menyumbang medali emas di kategori School Boys: Alfarel Amarulah, Zahran Algazali, dan Rafly Y. Ibrahim.
Dengan total sembilan medali emas yang berpotensi diraih, Maluku Utara kini berada di jalur kuat untuk merebut gelar juara umum Kejurnas Tinju Amatir 2025, yang diikuti 17 provinsi dari seluruh Indonesia.
“Dari ring tinju di Palu, kita ingin buktikan bahwa Maluku Utara bisa sejajar dengan daerah-daerah besar lain di Indonesia,” pungkas Nasri dengan penuh semangat.



















