TERNATE – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali melakukan perombakan di tubuh kepolisian dengan merotasi sejumlah pejabat di lingkungan Polda Maluku Utara. Pergantian ini tertuang dalam surat telegram bernomor ST/488/III/KEP./2025 dan ST/489/III/KEP./2025, yang diterbitkan pada 12 Maret 2025.
Salah satu perubahan signifikan adalah pergantian Kapolda Maluku Utara Irjen Pol Midi Siswoko, yang kini diangkat sebagai Gubernur Akademi Kepolisian (Akpol) Lemdiklat Polri. Posisinya digantikan oleh Brigjen Pol Waris Agono, yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Pasukan Pelopor Korbrimob Polri. Brigjen Waris sendiri bukan wajah baru di lingkungan kepolisian, ia pernah menjabat sebagai Wakapolda Sulawesi Tenggara pada 2020.
Selain pergantian Kapolda, Kapolri juga merotasi beberapa jabatan strategis di lingkungan Polda Malut, di antaranya:
- Kapolres Taliabu: AKBP Totok Handoyo digantikan AKBP Adnan Wahyu, yang sebelumnya menjabat Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Malut. AKBP Totok kini menjabat Kapolres Bengkulu Tengah.
- Kapolres Tidore: Kombes Pol Nurhidayat dimutasi sebagai Widyaiswara Kepolisian Madya Tingkat II Sespimmen Sespim Lemdiklat Polri. Posisinya digantikan oleh AKBP Heru Budiharto.
- Kapolres Ternate: AKBP Niko Irawan dipindahtugaskan sebagai Waka SPN Polda Kalsel, sementara penggantinya adalah AKBP Anita Ratna Yulianto, yang sebelumnya menjabat Kasubdit IV Ditreskrimum Polda Malut.
- Kabid Propam Polda Malut: Kombes Pol Hery Purnomo dipindahkan ke Polda Kalimantan Selatan, dan posisinya digantikan oleh AKBP Indra Pramana.
- Kabidkum Polda Malut: AKBP Yudi Rumantoro kini bertugas di Polda Sumbar, sementara AKBP Taufik Irpan Awaluddin ditunjuk sebagai penggantinya.
- Wadir Reskrimsus Polda Malut: AKBP Dr. Gede Suyasa dimutasi sebagai Pamen Bareskrim Polri untuk penugasan di Badan Narkotika Nasional (BNN).
Selain itu, mutasi juga terjadi pada pejabat di bidang operasional, termasuk Karo Ops, Wadirsamapta, serta sejumlah kepala satuan lainnya. Pelantikan dan serah terima jabatan dijadwalkan berlangsung paling lambat 14 hari setelah surat telegram diterima.