HALTIM, JhaziraMU – Kabar baik bagi para pemudik di Maluku Utara! Pemerintah Provinsi (Pemprov) Malut memastikan subsidi tiket kapal laut bagi masyarakat yang hendak pulang kampung saat Lebaran. Namun, ada catatan penting: subsidi ini hanya berlaku untuk moda transportasi laut, sementara transportasi darat seperti mobil lintas tidak mendapatkan bantuan serupa.
Lantas, apa alasan di balik keputusan ini?
Wakil Gubernur Maluku Utara, Sarbin Sehe, menjelaskan bahwa pemerintah tidak ingin mengganggu pendapatan para sopir angkutan lintas yang menggantungkan hidup dari arus mudik ini.
“Kalau kita subsidi tiket mobil lintas, maka itu bisa mengurangi penghasilan sopir yang mencari nafkah selama Ramadan. Kita ingin membantu pemudik tanpa mengorbankan mereka yang bekerja di sektor ini,” ungkap Sarbin saat menghadiri pembagian sembako di Kota Maba, Sabtu (15/3).
Sebagai alternatif, Pemprov Malut telah menyiapkan armada Damri untuk melayani rute tertentu, seperti perjalanan dari Sofifi ke wilayah Halmahera.
“Kami tetap sediakan Damri untuk warga yang butuh transportasi darat dari ibu kota provinsi. Tapi untuk angkutan lintas lainnya, kita pilih tidak memberikan subsidi agar ekonomi mereka tetap berjalan,” tambahnya.
Adapun subsidi kapal laut meliputi rute utama seperti Ternate-Bacan, Ternate-Obi, Ternate-Sanana, dan Ternate-Loloda. Langkah ini diharapkan bisa menjadi solusi yang adil bagi semua pihak: pemudik tetap bisa mendapatkan keringanan, sementara sopir lintas tidak kehilangan sumber pendapatan mereka.
Jadi, buat kamu yang ingin mudik dengan kapal, bersiaplah menikmati perjalanan lebih hemat!