Ternate, Jhazira – Bosan menunggu janji perbaikan dari pemerintah, warga RT 18 RW 06 Kelurahan Kalumata, Ternate Selatan, turun tangan sendiri memperbaiki jalan berlubang di lingkungan mereka, Sabtu (30/5/2025).
Jalan rusak yang sudah lima tahun dibiarkan itu makin parah akibat musim hujan. Lubang-lubang dalam muncul di mana-mana, tertutup genangan air dan sering membuat pengendara jatuh.
“Sudah kami usulkan sejak lama, tapi tidak ditindaklanjuti. Baru-baru ini ada yang jatuh luka-luka, jadi kami putuskan untuk gotong royong saja,” kata Rifdal, koordinator aksi warga.
Dengan dana dan material seadanya, mereka menutup lubang menggunakan batu, pasir, dan semen. Meski bukan perbaikan permanen, langkah ini diambil untuk mencegah korban lebih banyak.
Warga juga menyoroti saluran drainase yang buruk, yang menyebabkan air tergenang dan mempercepat kerusakan jalan.
“Kami cuma ingin pemerintah sadar, jangan cuma aktif kalau mau ada kunjungan pejabat atau momen politik. Jalan ini dipakai warga tiap hari untuk kerja dan antar anak sekolah,” ujar Rifdal.
Aksi ini jadi pengingat bahwa kebutuhan dasar masyarakat seperti infrastruktur tak bisa terus diabaikan.