TERNATE, Jhazirah – Janji Wali Kota Ternate, Dr. Hi. M. Tauhid Soleman, untuk memperbaiki lantai Masjid Istiqamah di Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Ternate Selatan, hingga kini belum terealisasi. Padahal, janji tersebut diucapkan saat safari Ramadan 2025 lalu. Ketidakjelasan ini memicu kekecewaan di kalangan jamaah masjid.
Alih-alih menunggu realisasi anggaran pemerintah yang tak kunjung datang, Nasab Foundation hadir memberikan solusi. Lembaga ini mengambil alih tanggung jawab perbaikan lantai masjid secara penuh, termasuk menanggung seluruh biaya material dan upah tukang. Tindakan cepat Nasab Foundation ini mendapat apresiasi dari warga, yang merasa terbantu dengan adanya lembaga yang peduli terhadap kebutuhan mereka.
Direktur Nasab Foundation, Wahyu Firmansyah, menyatakan bahwa pihaknya tidak ingin kebutuhan rumah ibadah masyarakat terus tertunda akibat efisiensi anggaran pemerintah. “Kita tahu bersama, pemerintah daerah saat ini sedang menghadapi efisiensi anggaran dari pemerintah pusat. Jadi sangat mungkin perbaikan lantai masjid yang pernah dijanjikan Pak Wali belum dapat dianggarkan. Karena itu usulan tersebut bisa saja tertunda,” kata Wahyu.
Wahyu menambahkan, Nasab Foundation merasa berkewajiban mengisi kekosongan itu sebagai bentuk kepedulian sosial dan tanggung jawab moral.
“Rumah ibadah adalah tanggung jawab kita bersama. Jika pemerintah belum dapat membantu, kesempatan beramal untuk pembangunan rumah ibadah terbuka bagi siapa saja, termasuk Nasab Foundation. Kami diberi kesempatan untuk melihat dan mengerjakan ini,” ujarnya.
Nasab Foundation menjadi sorotan publik karena sumber pendanaannya berasal dari pendapatan pribadi Wakil Wali Kota Ternate, Nasri Abubakar. Nasri berkomitmen untuk menyisihkan seluruh pendapatannya selama menjabat demi kepentingan masyarakat. Komitmen ini diwujudkan dengan mendirikan Nasab Foundation sebagai wadah amal yang bekerja secara mandiri, cepat, dan tepat sasaran.
Perbaikan lantai Masjid Istiqamah merupakan bagian dari misi awal Nasab Foundation. “Pendiri kami, Pak Nasri Abubakar, sejak awal berniat agar pendapatan yang beliau sisihkan benar-benar kembali ke masyarakat. Itulah tujuan berdirinya Nasab Foundation—menjadi jembatan kebaikan yang manfaatnya bisa dirasakan langsung,” jelas Wahyu.
Sebelumnya, warga Tanah Tinggi secara gotong royong membongkar lantai lama masjid. Mereka membawa alat seadanya dan saling membantu agar pekerjaan berjalan cepat. “Ini bukti bahwa masyarakat Tanah Tinggi tetap memegang nilai kebersamaan,” kata salah satu tokoh masyarakat.
Dengan bantuan penuh dari Nasab Foundation, perbaikan lantai Masjid Istiqamah berjalan tanpa kendala anggaran. Warga berharap kebaikan ini menjadi contoh bagi semua pihak bahwa pembangunan rumah ibadah dapat terwujud melalui kerja sama, keikhlasan, dan kepedulian sosial.
Wahyu mengatakan, pekerjaan yang dimulai sejak 7 Oktober 2025 ini, selain pemasangan keramik, ada juga pemasangan kanopi pada tempat wudhu. “Setelah selesai pekerjaan pemasangan keramik di luar, dilanjutkan dengan pekerjaan pekerjaan kanopi di tempat wudhu,” kata Wahyu
Perbaikan ini bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga pesan moral: janji kepada masyarakat harus ditepati, dan kepedulian dapat datang dari mana saja. Tindakan Nasab Foundation menjadi tamparan bagi pemerintah daerah yang dinilai kurang responsif terhadap kebutuhan masyarakat.



















